Selasa, 05 November 2013

KEPEMIMPINAN MASA DEPAN DALAM BERBANGSA DAN BERNEGARA
Sebagai suatu model, tulisan ini menjadi bahan pemikiran untuk kita sosialisasikan dalam persiapan pemilihan legislatife dan pemilihan Presiden RI tahun 2014. Jadi ini akan menekankan suatu pembahasan yang berkaitan dengan model kepemimpinan masa depan yang bagaimana hendak dirumuskan sebagai acuan untuk menetapkan seseorang dapat menjalankan peran-peran kepemimpinan puncak yang ditugaskan kepadanya dalam suatu organisasi yang memimpin bangsa dan negara termasuk unit-unit kerja yang ada didalamnya artinya tulisan bukan hanya menekankan kepada kepemimpinan nasional.
Kita menyadari sepenuhnya “kepemimpinan masa lampau” dalam menjalan-kan peran yang dibebankan kepadanya dalam praktek dan kenyataan ditan-dai oleh kepribadian yang menguasai sikap dan perilaku mengenai :
• Materialistik dalam kehidupan.
• Kiblat kepada atasannya
• Kesadaran indrawi yang menonjol
Ketiga hal tersebut sangat dominan mempengaruhi gaya kepemimpinannya sehingga dengan sangat mudah model kehidupannya menjadi keteladanan bagi bawahannya dan atau orang lain disekelilingnya, atau untuk menumbuh kembangkan kepentingan pihak ketiga yang sedang bermain.
Yang menjadi pertanyaan kita sekarang, apakah gaya kepemimpinan terse-but akan kita pertahankan, dikembangkan atau dibiarkan secara alamiah versus dihancurkan demi mencari model yang sesuai dengan kebutuhan dalam pembaharuan yang sangat dibutuhkan untuk membangun bangsa dan negara masa depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar