Kamis, 21 November 2013

BISNIS SALON KECANTIKAN - 5 Panduan Memulai Usaha

Memulai Peluang bisnis usaha salon kecantikan juga perlu perencanaan yang matang.  bagi sebagian wanita, perawatan kecantikan di salon merupakan hal yang vital. Banyak wanita yang punya uang pas-pasan rela menduakan kebutuhan lainnya demi perawatan tubuh agar bisa tampil maksimal, cantik nan mempesona, entah untuk kebanggaan suami, dikagumi pacar dan teman, atau sebagai daya dukung agar bisa tampil smart di kantor. 
Semakin banyaknya wanita yang ingin melakukan perawatan tubuh pada tangan-tangan yang profesional dan kian meningkatnya kesibukan sebagian wanita, maka hal tersebut merupakan peluang bisnis bagi kita untuk membantu mereka agar tetap tampil cantik dengan memberikan jasa melalui salon kecantikan yang kita bangun.
 Bagi anda yang hendak berencana membuka usaha salon kecantikan, ada beberapa hal yang perlu anda persiapkan :
1. Ikut Kursus Keahlian
Jika anda sama sekali belum pernah belajar tentang bagaimana cara merawat tubuh dan  memaksimalkan penampilan seseorang, maka sebaiknya anda ikut kursus kilat terlebih dahulu. Dengan memiliki sertifikat keahlian, maka anda akan dianggap bisa lebih dipercaya sebagai orang yang mampu menangani para pelanggan salon anda. Untuk kursus salon tersebut, lama waktu tergantung paket ursus yang anda pilih, ada yang kursus satu minggu (20% teori - 80% praktik), tiga bulan, enam bulan, atau juga yang satu tahun. Pilihlah sesuai dengan budget (anggaran) anda. Biaya kursus yang dibutuhkan tergantung lembaga kursus yang anda ikuti (Rp. 500.000 – 5 jutaan).  Namun bila saat ini anggaran anda belum mencukupi untuk ikut kursus, anda bisa menyiasatinya dengan cara bekerja di salon kecantikan, atau mencari informasi untuk ikut pelatihan yang diberikan oleh lembaga-lembaga pemerintah, seperti dinas sosial dan lembaga perempuan di daerah anda. Biasanya biaya yang dikeluarkan lebih murah, bahkan ada yang cuma – cuma.
2. Memilih Tempat Usaha
Langkah berikutnya adalah menyiapkan tempat ruangan yang nyaman. Gunakanlah warna cat yang sesuai dengan konsep tema yang ada pada salon anda. Warna putih cerah atau pink biasanya banyak digunakan oleh para pengusaha salon yang telah sukses. Jika anda tidak dapat membangun ruang baru, atau tidak tersedianya  tempat untuk disewa, anda boleh mencoba menggunakan salah satu ruangan di rumah anda.
3. Menyiapkan Bahan dan Peralatan
Beberapa peralatan minimal yang anda mesti persiapkan antara lain :
Interior salon, dengan perician sebagai berikut :
Pengecatan tembok dan penyediaan partisi-partisi, Hiasan-hiasan dinding, Lemari dinding, Persediaan air (air panas dan air dingin), Lampu-lampu biasa dan lampu hias.
Peralatan dan bahan, rinciannya :
Kursi salon khusus : 3 unit @ Rp 1.000.000
Pemanas rambut jika diperlukan : 1 unit @ Rp 2.000.000
Hairdryer : 3 unit @ Rp 300.000
Dipan tempat facial : 2 unit @ Rp 2.000.000
Meja dan pancuran cuci rambut : 2 unit @ Rp 1.500.000
Cermin besar : 3 unit @ Rp 300.000
Troley peralatan salon : 1 unit @ Rp 1.000.000
Lemari etalase kaca : 1 unit @ Rp 2.500.000
Peralatan salon berupa sisir, set manicure-pedicure, gunting, handuk : 1 Unit @ Rp 2.000.000
Bahan – bahan salon (shampoo, tonic, cream, pelembab, dll) : 1 paket @ Rp 5.000.000
4. Tips Selanjutnya
Setelah anda mempunyai skill yang cukup, tempat usaha dan peralatan yang sudah standard, maka langkah berikutnya adalah promosi, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan terus mengikuti trend model penampilan, gaya, kecantikan, dan wawasan tentang penggunaan obat kecantikan di salon anda.
5. Usaha Tambahan
Untuk melengkapi dan menambah kesan profesionalitas usaha salon anda, maka anda bisa menambahkan beberapa usaha plus untuk menunjang penghasilan anda, misalnya penyewaan pakaian dan rias pengantin, menambah fasilitas spa pijat dan kesehatan, atau juga membuka kursus salon bagi para pelajar putri.
Demikian sekilas tentang kiat membangun bisnis salon kecantika
- See more at: http://tips-cara-kiat-sukses.blogspot.com/2013/08/BISNIS-SALON-KECANTIKAN-Panduan-Memulai-Usaha.html#sthash.vS534o9A.dpuf

Tidak ada komentar:

Posting Komentar